Rabu, 24 April 2013

Tidak Layakkah SD Negeri 9 Jambi di Kunjungi Menteri ?

 24 April 2013 terasa sekali seluruh warga sekolah SD Negeri 9 Jambi berberes membersihkan seluruh ruangan demi ruangan,halaman,dan menyusun sesuatu agar layak di pandang. Namun setelah letih lesu mempersiapkan kenyataannya masih juga diantara para junjungan kami tidak puas dengan keadaan sekolah kami. Sekolah kami dinyatakan tidak layak dikunjungi oleh seorang menteri. Dalam hati kecilku mengatakan Sekolah seperti apa yang layak dikunjungi oleh seorang menteri ? Apakah sekolah yang mengenakan topengkah ? atau sekolah yang tampil apa adanya tanpa mik up,atau tanpa luluran yang membuat orang sejuk datang ke tempat kami ? apakah yang tampil apa adanya dinyatakan tidak layak dikunjungi seorang Menteri ? ataukah sekolah yang ada apanya yang layak dikunjungi seorang Menteri ? Kami sebagai pendidik merasa bersalah kepada anak didik kami, karena kami mengajarkan untuk bersikap apa adanya, kami mengajarkan kepada para siswa untuk tampil yang sederhana namun santun bila kedatangan tamu,santun di sekolah ,di rumah ataupun dilingkungan masyarakat. Mungkinkah apa yang kami letakan atas dasar kejujuran menjadi kata -kata dan tindakan yang langka ? Apakah suatu kejujuran akan segera dimusiumkan ? Apakah suatu kejujuran akan hilang ditelan kerasnya bumi ini ?
Kadang memang kami terlalu realistis,terlalu pede dalam menjalankan roda kejujuran, tampaknya banyak jalan yang rusak dikala kami menjalankan kejujuran,banyak jalan berlubang dikala kami meneruskan kejujuran.Sampai kapan kami akan tetap kuat bagai batu karang dalam menjalankan kejujuran?
Banyak sekali kata-kata yang tidak bisa kami jawab! mungkinkah saudara-saudaraku yang membaca tulisan ini bisa membantu menjawab apa yang kami risaukan ??????semoga!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar